Selamat Datang

Melalui blog Tumbuhan Bali ini saya menayangkan berbagai jenis tumbuhan yang mempunyai arti penting dalam kehidupan orang Bali, terutama jenis-jenis tumbuhan yang digunakan dalam upacara agama dan pemanfaatan lain dalam kaitan dengan tradisi masyarakat Bali. Tayangan akan saya fokuskan pada pengenalan ciri-ciri morfologis yang dilengkapi dengan foto untuk memudahkan melakukan pengenalan, terutama bagi Anda yang hanya pernah mendengar nama tetapi belum pernah melihat sendiri bagaimana 'rupa' sesungguhnya dari tumbuhan tersebut. Karena latar belakang saya adalah pertanian maka saya mengalami keterbatasan uraian mengenai pemanfaatan dalam berbagai aspek kehidupan orang Bali, terutama dalam pemanfaatan untuk upacara keagamaan. Untuk melengkapinya, saya akan dengan terbuka menerima masukan dari Anda, terutama dari Anda yang merasa terpanggil untuk berbuat sesuatu untuk Bali.

Moolatho Brahma Roopaya, Madhyato Vishnu Roopini, Agratas Shiv Roopaya, Vriksha Rajayte Namaha.
Brahma shaped at the root, Vishnu shaped in the middle and Shiva shaped at the top, we salute You, the king of all trees.

Daftar Istilah Morfologi Tumbuhan

Klik huruf awal istilah di bawah ini untuk mencari definisi:
A, B, C, D-E, F-H, I-L, M-O, P, Q-R, S, T-U, V-Z, dari New South Wales Flora Online
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J-K, L, M, N, O, P-Q, R, S, T, U, V, W-Z, dari Flora Australia
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, U, V, W, X, Z, dari Angiosperm Phylogeny Website

Jumat, 28 September 2012

Gadung (Uwi Gadung)

Gadung merupakan jenis ubi yang bunganya wangi sehingga digunakan sebagai bunga untuk sembahyang. Selain itu, bagian-bagian lainnya juga diperlukan untuk kelengkapan upacara tertentu. Ubi dengan nama ilmiah Dioscorea hispida Dennsteds (periksa nama ilmiah dan klasifikasi) dikenal dalam bahasa Indonesia dengan nama uwi gadung dan dalam bahasa Inggris dengan nama asiatic bitter yam dan intoxicating yam.

Kamis, 27 September 2012

Ubi (Uwi Kelapa)

Sumber: Dave's Garden
Ubi digunakan dalam berbagai macam sesajen (banten) di Bali. Nama ilmiah ubi adalah Dioscorea alata L. (periksa nama ilmiah dan klasifikasi). Ubi berasal dan  tersebar luas di kawasan Asia tropika dan pertama kali dibudidayakan di Indonesia. Kini ubi telah dibudidayakan di berbagai kawasan tropik dan oleh karenanya dikenal dengan berbagai nama umum, di antarannya greater yam, Guyana arrowroot, ten-months yam,0water yam, white yam, winged yam, water yam, atau simply yam. Di Bali, ubi dibudidayakan terutama sebagai tanaman pekarangan.

Kamis, 13 September 2012

Ntal (Siwalan)

Ntal di Taman Nasional Komodo
Ntal (Borassus flabellifer L., periksa status nama ilmiah dan klasifikasi) merupakan jenis palma asli kawasan Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tumbuhan palma ini disebut siwalan atau lontar dalam Bahasa Indonesia dan asian palmyra palm, toddy palm, sugar palm, lontar palm, wine plam, atau cambodian palm dalam Bahasa Inggris. Di Bali, palma ini dapat ditemukan di kawasan pulau Bali bagian Barat dan bagian Timur dan populasinya mungkin sudah sangat berkurang.

Jagung Gembal (Sorgum)

Jagung gembal sudah sangat jarang dibudidayakan di Bali sehingga mungkin sudah kurang dikenal. Jagung gembal sebenarnya merupakan nama tanaman dalam genus Sorghum yang terdiri atas sejumlah spesies yang berbeda. Namun dalam bahasa Bahasa Bali, nama jagung gembal digunakan untuk jenis sorgum budidaya (Sorghum bicolor (L.) Moench., periksa nama ilmiah dan sinonimi), tanaman asal Afrika Utara, tetapi sekarang telah dibudidayakan secara luas di kawasan tropik, terutama di wilayah kering. Beberapa literatur menyebut sorgum terdiri atas tiga subspesies, Sorghum bicolor ssp. arundinaceum (Desv.) de Wet & J.R. Harlan (sorghum liar), Sorghum bicolor ssp. bicolor (sorgum budidaya), dan Sorghum bicolor ssp. drummondii (Nees ex Steud.) de Wet (sejenis rumput yang dalam bahasa Inggris disebut sudangrass). Nama Sorghum bicolor (L.) Moench. kini digunakan hanya untuk sorgum budidaya,

Sabtu, 01 September 2012

Juuk Bali/Jerungga (Jeruk Bali/Jeruk Besar)

Juuk bali. Sumber: Club 10 Juta
Juuk bali/jerungga nerupakan jenis jeruk yang berasal dari kawasan Malesia yang kemudian menyebar ke Indo-Cina, Cina bagian Selatan, Jepang bagian paling Selatan, India, Mediterania, dan Amerika Tengah. Juuk ini sampai di Amerika Tengah dan Kepulauan Karibia pada akhir abad ke-17 setelah Kapten Shaddock, dalam pelayarannya dari Asia Tenggara mengarungi Samudera Pasifik, meninggalkan biji juuk bali di Barbados. Tidak jelas mengapa juuk ini disebut juuk bali mengingat juuk ini tidak terdapat liar di Bali sehingga tidak dapat dikatakan Bali sebagai asalnya. Nama ilmiah juuk ini adalah Citrus maxima (Burm.) Merr. (sinonim: Citrus aurantium L. var. grandis L., Citrus grandis (L.) Osbeck, dan Citrus decumana L.), sedangkan nama umumnya adalah jeruk bali, jeruk besar (Indonesia), pomelo, pommelo, shadock (inggris). Di Bali juuk ini lazim ditanam sebagai tanaman pekarangan, tetapi kini sudah semakin jarang.

Juuk Sumaga/Juuk Siem (Jeruk Keprok/Jeruk Siem)

Juuk sumaga/juuk siem merupakan jenis jeruk yang terbesar dalam hal jumlah kultivarnya di antara jenis-jenis juuk lainnya. Juuk sumaga berasal dari Cina, Jepang, dan Indo Cina, sedangkan juuk siem merupakan hibrid antara juuk sumaga dan juuk manis. Nama ilmiah juuk sumaga/juuk siem adalah Citrus reticulata Blanco (sinonim: Citrtus nobilis Andrews et auct., Citrus deliciosa Tenore, Citrus chrysocarpa Lushington, Citrus unshiu Marcow). Nama juuk sumaga/juuk keprok dalam bahasa lain adalah: jeruk keprok/jeruk siem (Indonesia), mandarin, tangerin, clementin, tangor, tangelo (Inggris).